Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat

Definisi Shalat Witir

Shalat witir adalah shalat sunnah yang dilakukan setelah shalat isya. Shalat witir terdiri dari rakaat ganjil, yaitu 1, 3, 5, atau 7 rakaat. Dalam artikel ini, kita akan membahas tata cara shalat witir 3 rakaat.

Perintah Shalat Witir

Shalat witir termasuk dalam shalat sunnah, yang dianjurkan untuk dilakukan setelah shalat isya. Rasulullah SAW bersabda, “Shalat witir adalah shalat yang sungguh-sungguh dianjurkan oleh Allah SWT, maka shalatlah witir, wahai manusia.”

Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat

Berikut adalah tata cara shalat witir 3 rakaat:1. NiatSebelum memulai shalat witir, niatkan dalam hati untuk melaksanakan shalat witir 3 rakaat.2. Takbiratul IhramSeperti shalat lainnya, shalat witir dimulai dengan takbiratul ihram. Angkat kedua tangan sejajar dengan bahu, ucapkan “Allahu Akbar” dan turunkan tangan ke samping.3. Membaca Surat Al-FatihahSetelah takbiratul ihram, baca surat Al-Fatihah seperti biasa.4. Membaca Surat PendekSetelah membaca surat Al-Fatihah, bacalah surat pendek seperti surat Al-Ikhlas atau Al-Kafirun.5. Ruku’Setelah membaca surat pendek, ruku’lah sebagaimana dalam shalat biasa. Posisi ruku’ adalah dengan membungkukkan badan dan meletakkan telapak tangan di atas lutut.6. I’tidalSetelah ruku’, kembali ke posisi berdiri dengan tegak dan ucapkan “Sami’allahu liman hamidah” dan “Rabbana lakal hamd”.7. SujudSetelah i’tidal, sujudlah sebagaimana dalam shalat biasa. Posisi sujud adalah dengan meletakkan dahi dan telapak tangan di atas lantai.8. Duduk Antara Dua SujudSetelah sujud, duduklah sejenak sambil membaca doa antara dua sujud.9. Sujud KeduaSetelah duduk antara dua sujud, sujudlah kembali sebagaimana sebelumnya.10. Duduk TawarrukSetelah sujud kedua, duduklah dengan posisi tawarruk. Posisi tawarruk adalah dengan meletakkan lutut kanan di atas lantai dan kaki kiri di bawah pangkal paha kanan.11. Tasyahud PertamaSetelah duduk tawarruk, bacalah tasyahud pertama.12. SalamSetelah tasyahud pertama, ucapkan salam ke kanan dan ke kiri.13. Shalat Rakaat KeduaMulailah shalat rakaat kedua seperti shalat biasa, yaitu dengan membaca Al-Fatihah dan surat pendek.14. Ruku’Setelah membaca surat pendek, ruku’lah sebagaimana dalam shalat biasa.15. I’tidalSetelah ruku’, kembali ke posisi berdiri dengan tegak dan ucapkan “Sami’allahu liman hamidah” dan “Rabbana lakal hamd”.16. Sujud PertamaSetelah i’tidal, sujudlah sebagaimana dalam shalat biasa.17. Duduk Antara Dua SujudSetelah sujud, duduklah sejenak sambil membaca doa antara dua sujud.18. Sujud KeduaSetelah duduk antara dua sujud, sujudlah kembali sebagaimana sebelumnya.19. Duduk TawarrukSetelah sujud kedua, duduklah dengan posisi tawarruk.20. Tasyahud Kedua dan SalamSetelah duduk tawarruk, bacalah tasyahud kedua dan ucapkan salam ke kanan dan ke kiri untuk menandakan akhir dari shalat witir 3 rakaat.

✅👉 TRENDING :  Cara Membuat Bubur Kacang Ijo

Kesimpulan

Shalat witir 3 rakaat adalah shalat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan setelah shalat isya. Dalam melaksanakan shalat witir 3 rakaat, diperlukan niat yang tulus dan tata cara yang benar agar shalat kita diterima oleh Allah SWT.

✅👉 TRENDING :  Joaquin Correa: Bintang Sepak Bola Argentina yang Fenomenal

FAQ

1. Apakah shalat witir wajib dilakukan?Shalat witir adalah shalat sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan setelah shalat isya. Tidak wajib, tetapi sangat dianjurkan untuk dilakukan.2. Berapa jumlah rakaat dalam shalat witir?Shalat witir terdiri dari rakaat ganjil, yaitu 1, 3, 5, atau 7 rakaat.3. Kapan waktu terbaik untuk melaksanakan shalat witir?Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat witir adalah setelah shalat isya dan sebelum shalat subuh.4. Apa saja surat yang biasa dibaca dalam shalat witir?Surat yang biasa dibaca dalam shalat witir adalah surat Al-Fatihah dan surat pendek seperti surat Al-Ikhlas atau Al-Kafirun.5. Apa yang harus dilakukan jika terlewatkan shalat witir?Jika terlewatkan shalat witir, dapat dilaksanakan setelah shalat subuh atau di waktu-waktu lainnya. Namun disarankan untuk melaksanakan shalat witir sebelum tidur.

✅👉 TRENDING :  Cara Membuat Diagram Garis