1. Perkenalan
Halo pembaca yang budiman, pada kesempatan kali ini, kami akan membahas tentang cara membuat lamaran kerja. Lamaran kerja adalah surat yang berisi permohonan untuk bekerja di suatu perusahaan atau organisasi. Lamaran kerja merupakan salah satu syarat utama untuk mendapatkan pekerjaan yang diidamkan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui cara membuat lamaran kerja yang baik dan benar.
2. Pilih Posisi yang Sesuai
Sebelum membuat lamaran kerja, pastikan Anda sudah memilih posisi yang sesuai dengan keahlian dan minat Anda. Bacalah dengan cermat informasi tentang posisi tersebut termasuk deskripsi pekerjaan, kualifikasi yang dibutuhkan, dan persyaratan yang harus dipenuhi.
3. Pelajari Profil Perusahaan
Sebelum menulis lamaran kerja, sebaiknya Anda juga mempelajari profil perusahaan atau organisasi yang ingin Anda lamar. Cari tahu tentang visi dan misinya, produk atau jasa yang dihasilkan, serta nilai-nilai yang dianut perusahaan tersebut. Dengan begitu, Anda bisa menyesuaikan kalimat dalam lamaran kerja dengan karakter perusahaan tersebut.
4. Format Lamaran Kerja yang Tepat
Lamaran kerja harus ditulis dengan format yang tepat dan rapi. Format yang umum digunakan adalah:- Nama lengkap dan alamat lengkap- Nomor telepon dan email yang dapat dihubungi- Nama perusahaan atau organisasi yang dituju- Judul posisi yang dilamar- Surat pengantar atau cover letter- Curriculum vitae atau daftar riwayat hidup- Foto terbaruPastikan Anda melampirkan semua dokumen yang diminta dan dikirimkan dalam satu file atau folder terpisah.
5. Tulis Surat Pengantar yang Menarik
Surat pengantar atau cover letter adalah bagian penting dari lamaran kerja yang harus ditulis dengan menarik. Pada surat pengantar, jelaskan dengan singkat dan jelas tentang diri Anda, mengapa Anda tertarik dengan posisi tersebut, dan apa yang bisa Anda berikan bagi perusahaan atau organisasi yang dituju.
6. Buat CV yang Menonjolkan Keahlian dan Pengalaman Kerja
Curriculum vitae (CV) atau daftar riwayat hidup harus ditulis dengan jelas dan terstruktur. Tuliskan pengalaman kerja, pendidikan, keahlian, dan sertifikat yang dimiliki. Pastikan CV yang dibuat menonjolkan keahlian dan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar.
7. Cantumkan Referensi
Cantumkan referensi atau seseorang yang bisa memberikan referensi tentang kualitas dan kinerja Anda. Referensi tersebut dapat berupa atasan sebelumnya, rekan kerja, atau dosen pembimbing selama kuliah.
8. Hindari Kesalahan Ejaan dan Tatabahasa yang Buruk
Pastikan lamaran kerja yang dibuat tidak mengandung kesalahan ejaan dan tatabahasa yang buruk. Gunakan bahasa yang formal dan mudah dipahami. Bila perlu, mintalah bantuan dari orang lain untuk mengoreksi lamaran kerja yang telah dibuat.
9. Buat Lamaran Kerja yang Ringkas dan Padat
Lamaran kerja sebaiknya ditulis dalam bahasa yang ringkas dan padat. Jangan menggunakan kata-kata yang tidak perlu dan tidak relevan dengan posisi yang dilamar. Pastikan lamaran kerja tidak melebihi dua halaman.
10. Jangan Lupakan Etika Berbahasa
Perhatikan etika berbahasa saat menulis lamaran kerja. Jangan menggunakan bahasa yang kasar atau tidak sopan. Hindari penggunaan kata-kata slang atau bahasa gaul yang kurang bersifat formal.
11. Lamaran Kerja yang Menggambarkan Diri Anda Secara Positif
Lamaran kerja sebaiknya menggambarkan diri Anda secara positif. Jangan mencantumkan hal-hal yang negatif tentang diri Anda, misalnya, kelemahan atau kekurangan dalam pekerjaan sebelumnya.
12. Hindari Copy Paste Lamaran Kerja
Hindari copy paste lamaran kerja dari sumber lain. Buatlah lamaran kerja yang unik dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau organisasi yang dituju.
13. Sertakan Portofolio
Sertakan portofolio atau contoh karya yang pernah Anda buat terkait dengan posisi yang dilamar. Hal ini dapat membantu perusahaan atau organisasi untuk mengetahui kemampuan dan keahlian Anda.
14. Tingkatkan Kemampuan Berbahasa Inggris
Perlu diperhatikan bahwa dalam dunia kerja, kemampuan berbahasa Inggris sangat dibutuhkan. Tingkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda agar lebih mudah berkomunikasi dengan rekan kerja dan atasan.
15. Lamaran Kerja yang Menarik
Lamaran kerja yang menarik dan mudah dipahami akan lebih memudahkan perusahaan atau organisasi untuk mengetahui kemampuan dan kualitas Anda. Oleh karena itu, pastikan lamaran kerja yang dibuat menarik dan mudah dipahami.
16. Periksa Kembali Lamaran Kerja Sebelum Mengirimkan
Sebelum mengirimkan lamaran kerja, pastikan Anda sudah memeriksa kembali surat pengantar, CV, dan dokumen penting lainnya. Pastikan tidak ada kesalahan ejaan atau tatabahasa yang buruk.
17. Lamaran Kerja yang Dikirimkan Sesuai Waktu
Pastikan lamaran kerja yang dibuat dan dikirimkan sesuai dengan waktu yang ditentukan perusahaan atau organisasi. Jangan terlambat dalam mengirimkan lamaran kerja karena hal ini dapat menjadi faktor penentu bagi keberhasilan Anda dalam mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
18. Proses Seleksi Lamaran Kerja
Setelah mengirimkan lamaran kerja, perusahaan atau organisasi akan melakukan proses seleksi yang meliputi wawancara, tes tertulis, atau tes keterampilan. Persiapkan diri dengan baik untuk menghadapi proses seleksi tersebut.
19. Keberhasilan Mendapatkan Pekerjaan
Setelah melewati proses seleksi, Anda dapat dinyatakan berhasil mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Tetaplah bersemangat dan siap menghadapi tantangan dalam bekerja.
20. Kesimpulan
Membuat lamaran kerja yang baik dan benar merupakan langkah awal dalam mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Pastikan lamaran kerja yang dibuat sesuai dengan posisi yang dilamar dan karakter perusahaan atau organisasi yang dituju. Tingkatkan kemampuan bahasa Inggris dan persiapkan diri dengan baik untuk menghadapi proses seleksi.
Tabel FAQ
No | Pertanyaan | Jawaban |
---|---|---|
1 | Kapan waktu yang tepat untuk mengirimkan lamaran kerja? | Waktu yang tepat untuk mengirimkan lamaran kerja adalah sesuai dengan ketentuan yang ditentukan perusahaan atau organisasi. |
2 | Apakah perlu mencantumkan foto dalam lamaran kerja? | Ya, Anda perlu mencantumkan foto terbaru dalam lamaran kerja. |
3 | Apakah harus melampirkan surat pengantar atau cover letter dalam lamaran kerja? | Ya, surat pengantar atau cover letter merupakan bagian penting dari lamaran kerja dan harus dilampirkan. |
4 | Berapa halaman maksimal untuk lamaran kerja? | Lamaran kerja sebaiknya tidak melebihi dua halaman. |
5 | Apakah sertifikat dan pengalaman kerja harus relevan dengan posisi yang dilamar? | Ya, sertifikat dan pengalaman kerja yang dilampirkan sebaiknya relevan dengan posisi yang dilamar. |
Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam membuat lamaran kerja yang baik dan benar. Terima kasih telah membaca.